Langsung ke konten utama

Manfaat Kesehatan Delima Merah

Musim buah delima merah tidak memiliki waktu yang panjang, tanaman ini tumbuh pada bulan Oktober sampai Januari. Untuk itu delima merupakan buah unik yang termasuk ke dalam buah langka dengan ukuran sebesar apel besar.

Delima memiliki manfaat kesehatan yang banyak bagi tubuh, tidak heran banyak orang yang ‘berceloteh’ mengenai buah yang satu ini. Begitu penuh vitamin, mineral, antioksidan, dan banyak lagi manfaat buah delima yang penuh kelezatan ini.

Berikut ini beberapa nutrisi dalam buah delima merah:

Polifenol

Polifenol yang sangat kuat dan antioksidan kuat, membantu melindungi Anda dari radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak DNA dan membran sel. Ketika sel-sel dan DNA rusak, maka Anda beresiko terkena semua jenis penyakit termasuk kanker. Polifenol membantu melindungi Anda terhadap kanker, penyakit jantung, dan kondisi kronis lainnya.

Vitamin C

Delima memiliki nutrisi yang penting. Vitamin C dapat membantu Anda melawan flu dan infeksi lainnya.

Vitamin K

Anda membutuhkan vitamin ini untuk membantu mengatasi darah menggumpal (gumpalan).

Kalium

Delima kaya akan mineral penting seperti kalium.

Delima juga memiliki asam folat, zat besi, kalsium, dan serat. Semua ini penting untuk kesehatan Anda!

Manfaat kesehatan lain dari buah Delima

Memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu melindungi Anda dari osteoarthritis dan rheumatoid arthritis. Jus buah delima bermanfaat juga bagi kesehatan jantung dan arteri. Melindunginya dengan meningkatkan aliran darah. Hal ini juga mencegah arteri dari pengerasan dan menjadi tidak fleksibel. Sehingga dapat membantu untuk melindungi Anda terhadap serangan jantung atau stroke.

Menurut hasil sebuah studi dalam ‘Clinical Cancer’, buah delima dapat membantu untuk memperlambat pertumbuhan tumor prostat. Jus buah delima juga dapat membantu menurunkan tekanan darah orang yang menderita tekanan darah tinggi (hipertensi), membantu Anda untuk menyingkirkan diare. Serta membantu melindungi tubuh Anda dari diabetes, kanker dan memperlambat proses penuaan.

Sumber: natural health restored

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Risiko kanker lebih rendah dengan konsumsi Antioksidan

Risiko kanker lebih rendah dengan konsumsi Antioksidan , Anda pasti pernah mendengar tentang antioksidan, seperti Vitamin C, likopen, dan betakaroten, yang banyak terdapat pada beberapa jenis buah dan sayuran. Banyak penelitian memperkirakan bahwa mereka yang mengonsumsi makanan yang kaya antioksidan itu, risiko terkena kankernya rendah. Berbagai bahan kimia dari tanaman yang dikenal sebagai fitokimia juga sepertinya sama fungsinya, yaitu melindungi sel dari senyawa berbahaya dalam makanan dan lingkungan, juga mencegah kerusakan sel dan terjadinya mutasi. Begitu disebutkan Jed W. Fahey, ScD, MS, salah seorang peneliti dari sekolah kedokteran di Johns Hopkins university. Fahey juga dikenal sebagai peneliti yang sedang mempelajari bagaimana sayuran membantu melindungi berbagai penyakit. Jenis makanan penangkal kanker, kalau diamati sebetulnya tidak jauh berbeda dengan jenis makanan sehat yang biasa Anda makan pula. "Artinya, makanlah banyak buah dan sayuran, serta biji-bijian

Blueberry Meningkatkan Memori

Dalam hal konsumsi buah di Amerika Serikat, blueberry menempati peringkat kedua setelah stroberi. Blueberry tidak hanya populer, tetapi juga berulang kali mendapatkan peringkat di Amerika sebagai salah satu buah yang memiliki antioksidan tertinggi di antara semua buah-buahan, sayuran, rempah-rempah dan bumbu. Antioksidan sangat penting untuk mengoptimalkan kesehatan, karena dapat membantu memerangi radikal bebas yang dapat merusak struktur selular serta DNA. Sebagai salah satu buah asli Amerika Utara, blueberry telah dinikmati oleh penduduk asli Amerika selama ratusan tahun. Apa yang bermanfaat dari Blueberry Setelah bertahun-tahun penelitian tentang antioksidan blueberry dan manfaat potensinya, yakni baik untuk sistem saraf dan kesehatan otak. Kali ini ada penelitian terbaru yang menarik bahwa blueberry dapat meningkatkan memori. Dalam sebuah studi yang melibatkan orang tua (dengan rata-rata usia 76 tahun). Dua belas minggu konsumsi blueberry setiap hari cukup untuk meningkatkan fungs

Hydroxytyrosol “antioksidan powerful”

Apakah Anda tahu, manakah antioksidan yang paling kuat? Vitamin C? Beta-karoten? atau Teh hijau? Tidak diantara mereka. Melainkan antioksidan yang paling kuat di dunia adalah polifenol kecil yang disebut hydroxytyrosol. Hydroxytyrosol adalah superstar antioksidan yang paling kuat ditemukan hingga kini. Nilai ORAC ( Oxygen Radical Absorbance Capacity dalam menyerap radikal bebas yang merusak sel) 68.576 dianggap 15 kali lebih tinggi dari teh hijau dan 3 kali lebih tinggi dari CoQ10. Dimanakah terdapat zat aktif hydroxytyrosol? Hydroxytyrosol terutama ditemukan dalam buah zaitun, daun dan airnya. Pertama kali ditemukan dan diekstrak dari limbah yang dihasilkan ketika zaitun hijau dibilas dalam proses pembuatan minyak zaitun. Selama beberapa dekade minyak zaitun telah dikenal selama bertahun karena sifatnya yang sehat. Negara-negara Mediterania memiliki tingkat yang lebih rendah dari penyakit jantung dan kanker dibandingkan negara-negara Barat lainnya. Para peneliti mulai mempelajari ele